Langsung ke konten utama

Meski Sempat Tertunda, BEM Fakultas Hukum Unikal Sukses Adakan LKMM-TD

Pekalongan, 27 Januari 2021 — Latihan Kepemimpinan Manajemen Mahasiswa-Tingkat Dasar atau biasa disebut dengan LKMM-TD Fakultas Hukum Universitas Pekalongan diselenggarakan secara daring, tepatnya pada 27-28 Januari lalu.

Kegiatan ini diikuti oleh 55 peserta dengan estimasi perbandingan 90% dari mahasiswa Fakultas Hukum. Sedangkan sisanya dari mahasiswa fakultas lain di Universitas Pekalongan. Meskipun kegiatan ini dilaksanakan secara daring, panitia kegiatan dikumpulkan di Sanggar Pramuka, Kab. Batang. Hal ini bertujuan untuk memudahkan koordinasi teknis antar panitia.

Zacky Alatas, selaku Ketua Pelaksana kegiatan LKMM-TD menyebutkan bahwa pembukaan kegiatan ini mengalami kemunduran waktu. Hal ini disebabkan karena adanya miss-communication dengan Dekan Fakultas Hukum.

"Tadi Pak Dekan ke sini sebentar, niatnya hendak membuka acara. Tadi beliau sempat terlambat, jadi kami sempat mundur waktunya," imbuhnya.

Kegiatan LKMM-TD yang sempat tertunda selama seminggu ini, dikarenakan lokasi pengumpulan panitia yang semula di Aula PKK Pekalongan terkena banjir. Selain itu, dampak dari bencana banjir sendiri ditakutkan akan mengurangi partisipasi peserta.

Kegiatan ini sendiri menggunakan dana pribadi, karena dana anggaran yang diajukan melalui proposal ke pihak kampus belum turun, sedangkan kegiatan harus dilaksanakan dan tidak bisa ditunda lagi. Zacky menyebutkan, bahwa dana anggaran bersumber dari biaya pendaftaran peserta (HTM), kas BEM Fakultas Hukum, serta donatur dari peserta.

"Menurut saya, kalau acara kampus ada HTM-nya tidak keberatan. Itukan digunakan untuk diri sendiri nantinya," ungkap Imel, selaku peserta dari Fakultas Hukum.

Ia juga menambahkan bahwa pada hari kedua dari kegiatan LKMM-TD diagendakan untuk acara diskusi kelompok secara luring di Sanggar Pramuka, Kab. Batang. Pihak panitia sendiri sudah merencanakan dan menerapkan protokol kesehatan, seperti memakai masker, menjaga jarak, dan mencuci tangan secara berkala. Persiapan kegiatan LKMM-TD sendiri sudah dilakukan sejak bulan Januari lalu.

"Terima kasih ya atas antusiasnya. Ini di luar ekspektasi saya. Antusias peserta cukup tinggi dan cukup aktif," tutup Zacky Alatas.

 

Reporter: Nurfadilah

Penulis: Kirana Ayudya Wardani

Editor: Reza Firnanto

Komentar

Postingan populer dari blog ini

NASKAH ESAI: Membangun Media yang Memanusiakan Manusia

     Penulis: Diki Mardiansyah (Juara 3 Lomba Esai Festival Jurnalistik LPM Suaka UNIKAL 2021)      Media semakin tidak memegang etika jurnalistik dan menuju keadaan yang semakin mengkhawatirkan. Banyak malpraktik di industri media. Profesi wartawan banyak digunakan oleh orang-orang yang tidak jelas, hanya untuk mencari keuntungan pribadi semata. Baik dengan mencari “amplop”, memeras, clickbait, membuat media “abal-abal” yang tujuannya hanya mencari uang, atau menjadikan media memuat berita yang jauh dari nilai-nilai kemanusiaan      Hal itu, saya kira, menjadi pelanggaran kode etik yang sangat serius dan semakin menggejala. Dengan dilanggarnya kode etik jurnalistik itu, implikasinya adalah media tidak mencerminkan nilai-nilai kemanusiaan karena membuat berita yang tidak berkualitas dan bermutu. Padahal, media menjadi sarana penting untuk menyampaikan pesan tentang kemanusiaan. Sebab, kemanusiaan adalah nilai universal yang dapat men...

MEMBUAT GEBRAKAN LITERASI, PERPUSTAKAAN UNIVERSITAS PEKALONGAN LUNCURKAN SIPUSTAKA

Pekalongan (18/01/2025) – Sempat diundur hampir dua jam, acara Launching SIPUSTAKA dan Library Award yang bertemakan “Integrasi Berkarya, Literasi Berdaya” berjalan dengan lancar di Auditorium Gedung C Universitas Pekalongan. Sistem Informasi Perpustakaan (SIPUSTAKA) merupakan layanan peminjaman buku fisik melalui sistem online pertama di Universitas Pekalongan. Layanan ini memungkinkan penggunanya meminjam koleksi perpustakaan tanpa harus mendatangi gedung perpustakaan. Pengguna cukup memilih buku yang ingin dipinjam pada laman yang disediakan pustakawan, memilih buku yang ingin dipinjam, memasukkannya ke dalam keranjang, kemudian buku akan diantarkan ke alamat tujuan. Untuk pengembaliannya sendiri dapat melalui online , dengan cara dialamatkan ke pos satpam gedung F Universitas Pekalongan. Pengguna wajib konfirmasi kepada pustakawan perihal peminjaman maupun pengembalian buku. “Delivery book ini tidak hanya di luar daerah tapi dapat juga digunakan saat mahasiswa berada di sekita...

DEMI MEWUJUDKAN KETERAMPILAN MAHASISWA DI BIDANG PERPAJAKAN, TAX CENTER UNIVERSITAS PEKALONGAN SELENGGARAKAN: PENGUKUHAN RELAWAN PAJAK UNTUK NEGERI TAHUN 2025

  Pekalongan (22/01/2025) – Tax Center Universitas Pekalongan kembali menyelenggarakan pengukuhan relawan pajak dengan tema “Sinergi Relawan Pajak: Untuk Indonesia yang Lebih Baik” yang mencerminkan semangat kolaborasi dan kontribusi positif yang ingin diwujudkan melalui program ini. “Sinergi” menggambarkan upaya bersama untuk bekerja sama dalam mencapai tujuan yang lebih besar. “Untuk Indonesia yang Lebih Baik” mengandung harapan dan tujuan kontribusi nyata para relawan pajak terhadap kemajuan bangsa. Relawan Pajak untuk Negeri (Renjani) adalah program nasional yang digagas oleh Direktorat Jenderal Pajak (DJP) untuk mahasiswa dari perguruan tinggi di seluruh Indonesia dalam rangka mendukung kegiatan perpajakan. Kegiatan ini bertujuan untuk membangun keterampilan mahasiswa dalam bidang perpajakan, sekaligus memberikan pengalaman langsung dalam pelayanan dan edukasi perpajakan kepada masyarakat. Adapun relawan berjumlah 78 mahasiswa yang terdiri dari 28 mahasiswa Renjani Unive...